twitter

Kamis, 16 Juni 2011

Rumah Hantu TWELSA

Di saat liburan semester aku memutuskan pulang kampung dan mengisi liburan dengan teman-teman SMAku.Aku memutuskan untuk melihat rumah hantu di salah satu kota tercintaku.

"jadi ga jay??jam berapa??siapa aja jadinya"
ya itulah sms yang bermunculan secara bertubi-tubi dari teman-temanku.Setelah shalat maghrib kuputuskan untuk berangkat menuju rumah salah satu temanku

Ternyata aku disana uda ditunggu beberapa temanku yang sudah duluan.Aku jadi merasa sungkan terhadap mereka karena merasa ditunggu.Tak lama berdiskusi pun kami berangkat untuk menjemput salah satu teman kami yang masih menunggu dirumahnya.Disana aku dan teman-teman memutuskan untuk menunaikan shalat isya,karena waktunya untuk menjalankannya.

Sebenarnya saat keberangkatan aku sedikit kecewa,karena masih banyak teman-teman yang tidak bisa ikut dikarenakan sibuk dengan tugas dan ujian.Tapi hal itu terlupakan saat melihat cuaca yang mendukung dan langit yang cerah.

Setelah tiba di rumah hantu kami bertemu para suster-suster yang berkeliaran di luar rumah.Sembari menunggu teman yang belum datang,kami melihat banyak pengunjung yang asik berfoto-foto ria.

Setelah semuanya komplit,kami sesegera memutuskan memasuki rumah hantu yang ada di BTC.Dalam hati saya juga sedikit ragu tentang keseraman yang ada didalamnya.Langkah per langkah kami lewati hingga akhirnya berada persis di depan pintu masuk rumah hantu.Saat itu kami bergerombolan 10 orang.Karena dalam aturan masuk hanya diperbolehkan 6 orang per kloter maka kami dibagi dua kloter.

Saatnya kelompokku memasuki rumah hantu.Awalnya aku berada di barisan paling depan,tapi karena saya kaget disambut dengan suster ngesot saya pindah ke barisan tengah.Salah seorang temanku menggantkan posisku.Dia seperti manusia yang tak bisa dikagetkan,dan aku pun terus mengikutinya.

Kemudian masuk ruangan kedua.Pada ruangan ini adalah kamar yang penghuninya adalah seorang kuntilanak yang duduk sendiri layaknya menangisi anaknya.Saya merasa sangat kaget karena dilempar dengan tong.

Setelah itu masuk sebuah lorong panjang yang sekitarnya terdapat beberapa lemari yang didalamnya terdapat beberapa setan.

Setelah itu masuklah kami dalam sebuah kamar yang terdapat 2 kuntilanak dan 1 pocongan yang ada dibalik pintu masuk yang mengagetkan kami berlima.aku sendiripun kaget hingga berlari di pintu keluar.

Ternyata yang aku kira salah,aku telah masuk sebuah kamar mayat yang isinya beberapa kasur yang menampung mayat- mayat yang tertutup dengan selimut putih.Ternyata disitu ada dua suster ngesot yang mencoba menarik celanaku,aku semakin kaget dan mencari jalan keluar bersama temanku berlima.

Setelah sampai di luar kami pun tertawa terbahak-bahak merasakan sensasi yang ada di rumah hantu itu.

Kami memutuskan untuk duduk di sudut kota dan sambil sharing-sharing apa yang dirasakan masing-masing.Kami bercerita hingga semua rasa keluar dari dalam hati.Setelah itu kami memutuskan untuk cari makan malam di angkringan terdekat.

Kami menikmati hidangan dengan mendengarkan cerita-cerita yang dialami pada waktu kuliah.Banyak pengalaman yang aneh dan menarik.Semua merasakan suasana yang menyenangkan.Aku sendiripun juga akan sangat merindukan moment-moment seperti ini,karena aku sendiri jauh dari mereka.Aku merasa mereka adalah saudaraku,mereka adalah keluargaku.
Read more: http://movichreyza.blogspot.com/2012/04/cara-membuat-back-to-top-dengan-jquery.html#ixzz1yLqd8CVv